THOUSANDS OF FREE BLOGGER TEMPLATES

Thursday 7 September 2017

TERLALU SERING GAGAL MENGAJUKAN KREDIT TANPA AGUNAN? INI SEDIKIT TIPS AGAR PENGAJUAN KREDIT ANDA BERHASIL



              https://www.google.co.id

Melakukan pinjaman atau melakukan kredit di bank saat ini sudah tidak selalu menyertakan surat tanah, rumah atau yang lainnya sebagai jaminan. Bank dimasa sekarang memberikan fasilitas yang lebih mudah dalam melayani nasabah (atau bukan nasabah) untuk memberikan kredit tanpa agunan (KTA) atau jaminan sama sekali. Walau dipermudah dan tak harus ketar-ketir lagi bila aset ditarik bank saat mengajukan kredit bila pembayaran menunggak, nasabah tetap perlu memperhatikan kiat-kiat khusus agar pengajuan KTA diterima.



1.    Memiliki Credit Card

Memiliki credit card atau kartu kredit adalah basic dalam mengajukan KTA. Kartu kredit tersebut akan ditrack dengan sistem BI Checking. Nasabah tidak akan bisa berbohong mengenai pinjaman, cicilan, atau tunggakan yang dia lakukan karena semua akan terlihat saat ditrack tersebut.


Tak Cuma memiliki kartu kredit saja, tapi bagaimana penggunaan kartu kredit menjadi salah satu indikator ditolak atau diterimanya pengajuan KTA. Kartu kredit yang penggunaannya tidak terlalu konsumtif, akan membuat probabilitas diterima pengajuan KTA nya tinggi. Misal dengan limit Rp 20.000.000, penggunaan pada kartu kredit tersebut hanya Rp 5 000.0000.

Tidak memiliki terlalu banyak kartu kredit membuat anda terlihat seperti orang yang tidak “banyak hutang” dan bank menyukai nasabah yang demikian, apalagi jika ternyata anda memiliki kartu kredit yang penggunaannya lama misalnya diatas 5 tahun.



2    Memiliki Penghasilan Tetap, Pekerjaan Tidak Beresiko Tinggi, dan Pekerjaan Blue Collar

Penghasilan yang anda terima tiap bulan diharapkan menutupi semua cicilan yang anda miliki. Jika anda memiliki penghasilan besar dengan cicilan sedikit, ada kemungkinan pengajuan KTA anda diterima. Pekerjaan yang beresiko tinggi seperti Pilot umumnya ditolak bila mengajukan KTA. Beresiko tinggi disini adalah seperti ada kemungkinan si nasabah tidak bisa lagi membayar cicilan KTA nya dikarenakan kecelakaan pada pekerjaannya. Blue Collar atau pekerjaan yang tanpa perlu keahlian khusus juga menjadi pertimbangan masuk kategori ditolaknya pengajuan KTA. Nasabah biasanya tergiur dengan KTA karena merasa bisa meminjam dana pinjaman maksimal hingga Rp 300.000.000. tanpa harus memberikan jaminan kepada bank. Namun perlu digarisbawahi pekerjaan Blue Collar dengan standar pendapatan perbulannya (atau terkadang harian) dirasa tidak mampu untuk menutupi semua tagihan atau cicilan yang dimilikinya. Untuk Blue collar masih ada banyak contoh, tapi satu contoh ini dirasa cukup untuk mewakili.



3      Jujur Pada Tim Analis

Pada saat anda mengajukan KTA, anda bisa saja mendapat telepon pada saat proses pengajuan KTA anda berlangsung. Tim analis (atau apapun namanya) akan mencoba mengkorek apakah informasi yang anda berikan ke bank tersebut benar. Terkadang juga tim analis tersebut akan bertanya seputar pinjaman anda di tempat lain. Ingat! Jika anda berbohong, pihak bank akan tetap mengetahuinya.



4       Pastikan Data Yang Anda Beri Benar

Anda akan diminta syarat seperti credit card, sampul buku tabungan, KTP, dan NPWP, kadang juga ada bank yang meminta slip gaji atau cetakan terakhir pembayaran credit card anda. Anda juga akan dibantu petugas untuk melakukan pengisian data dan pada saat anda melakukan pengisian data anda harus pastikan bahwa semuanya benar. Misalnya anda mengajukan syarat sampul buku tabungan dari bank A ternyata rekening anda di bank A tersebut sudah tidak aktif, maka jika pengajuan KTA anda diterima akan dicancel otomatis karna dana tidak bisa dikirim ke rekening anda.




Itulah tips bagaimana agar pengajuan KTA anda diterima. Ingat, pergunakanlah dana yang anda dapatkan dengan sebaik-baiknya dan jangan melakukan tunggakan. Karena jika anda melakukan tunggakan, ada kemungkinan jika anda mengajukan KTA lagi maka pengajuan anda akan ditolak karena dianggap tidak kooperatif.

0 comments:

Yoolasch

Followers