THOUSANDS OF FREE BLOGGER TEMPLATES

Saturday 16 May 2015

It's My Story, so What's Yours? 3

#WTN_Event_1

“Lakukan Hans. Cepat!! Bukankah kau ingin bercinta dengannya?” Ferry terus menggoda Hans dengan perkataan-perkataannya.
“Aku sayang sama kamu Hans. Jangan lakukan ini. Aku mohon” Mein mulai menangis membayangkan bahwa sebentar lagi ajal menjemputnya dengan cara mengenaskan. Ferry yang tak sabar langsung menikam kepala Mein dengan pisau tajamnya. Hans terkaget melihat darah mulai mengalir di wajah kekasih tercintanya. Hans langsung memeluk tubuh Mein sebelum dia terjatuh. Hans mulai menangisi apa yang terjadi. Dia berteriak masih tidak ikhlas atas perbuatan Ferry. Hans mencium pipi Mein dan kemudian mengecup bibir Mein, ada aroma darah. Hans yang sebelumnya melow tiba-tiba berubah menjadi beringas layaknya monster. Dia mulai menciumi bibir Mein, bahkan menggigitnya dengan kuat hingga daging bibirnya luka dan berdarah. Dia mengelus wajah Mein dengan pisau yang dipegangnya. Sepertinya dia sudah kehilangan akal sehat.
“Hei bodoh. Cepat bantu aku menyelesaikan pekerjaan ini!” ujar Ferry sambil menarik Mein dari dekapan Hans dan mulai menusuk tubuh Mein dan mengambil organnya. Hans membantu Ferry melakukan tugasnya. Walau dia masih merasa luka di hatinya, namun dia tak ingin pekerjaan ini tanggung, dia ingin menyelesaikan pekerjaan ini dengan segera.
Ternyata pada kurun waktu yang tak lama, polisi meringkus kedua penjahat ini di rumah Hans. Mereka dilaporkan bukan karna tuduhan pembunuhan, melainkan KDRT. Tetangga sempat mendengar teriakan dari rumah Hans dan berfikir ada kekerasan dalam rumah itu dan polisi malah menemukan fakta lain. Atas laporan itu mereka menemukan penjahat yang selama ini buron.
Saat ini Ferry sedang mengikuti persidangan dan Hans, ya kau tau kan terakhir mendekap Mein dia sudah kehilangan akalnya? Dia ada di rumah sakit jiwa di dalam ruangan khusus. Dan aku, aku akan melanjutkan pekerjaan kakakku yang tolol itu. Dan sepertinya aku harus mengencani banyak wanita agar memudahkan pekejaanku.

-Tamat-

0 comments:

Yoolasch

Followers